Selasa, 26 Agustus 2008

Minerva Sachs X Road 125



Menarik perhatian masyarakat dengan sepeda motor jenis supermoto X Road 125 yang merupakan kerjasama antara Sachs Jerman dengan PT Minerva Motor Indonesia. Di Jerman Sachs X-Road baru hadir tahun 2007 dan menarik perhatian dengan mesin 125 cc, 6-speed. Berpendingin udara dan oli yang dirancang untuk Sachs oleh Morini Franco Motori Italia dan memenuhi standar persyaratan emisi gas buang Euro 3 serta menghasilkan power 13 HP.





Dengan power yang besar dikombinasikan dengan berat yang ringan yaitu 121.5kg menghasilkan sepeda motor yang lincah . Daya pengereman lebih efektif dengan penggunaan rem cakram hidrolik diameter 320mm di bagian depan, yang di backup oleh rem cakram 215 mm hidrolik pada roda belakang. PT Minerva Motor Indonesia-Sachs memilih untuk memperlengkapi X-Road ini dengan ban depan dan belakang ring 17" untuk menunjang kestabilan pengendaraan.

Harga X Road 125
Dengan fitur spidometer sudah digital, desain knalpot undertail, desain ranka yang kokoh maka akan lebih menarik karena harganya yang murah. Harga on the road (OTR-nya) murah. “Pastinya belum keluar. Tapi sekitar Rp 20 jutaan!” urai Eddy Susanto, marketing manager PT MMI.

Nilai lebih dari motor ini disamping harga murah (teknologi Sachs Jerman buatan PT Minerva yang dulunya perakit Mocin), rangka yang kokoh sehingga jika terjatuhpun meminimalkan tingkat kerusakan, bodi motor ini kelihatan lebih besar, serta emisi gas buang standar Euro 3.

Spesifikasi Minerva Sachs X-Road 125
  • Mesin: 4 tak, 1 silinder Silinder : 1 (satu)
  • Pendingin : Udara dan oli
  • Transmisi : 6 kecepatan
  • Volume silinder : 124 cc
  • Tenaga maksimum : 9,8 Kw (13,33 dk)
  • Sistem sarter : elektrik dan kick starter
  • Rem depan Cakram : Ø 320 mm
  • Rem belakang Cakram: Ø 215 mm
  • Berat : 121,5 kg
  • Isi Tangki : 11 liter
  • Max speed : 104 km/jam
  • Dimensi (P x L x T) : 2.005 mm X 820 mm X 1.085 mm
  • Ban depan : 110/70-17M/C 54H TL
  • Ban Belakang : 150/60-17M/C 69H TL


Source:
-http://www.sachs-bikes.de
-http://www.otomotifnet.com

 Read more...

Kamis, 07 Agustus 2008

TEST DRIVE HONDA BEAT




Akhirnya Honda BeAt warna Electro Red sampai ke rumah juga, sebelumnya saya sempat dipersulit dengan membeli secara tunai di salah satu main dialer di Bekasi . Tidak butuh waktu lama untuk mendapatkan Honda BeAt ini hanya 1 minggu saja di dealer Honda yang lain. Tentu kita harus rajin menyambangi beberapa dealer yang mana dapat memberikan alternative waktu paling pendek dengan menanyakan daftar inden itu saja cara yang saya lakukan.




FITUR Honda Beat antara lain secure key shutter, side stand switch dan parking brake lock. Fitur parking brake lock ini jarang sekali digunakan karena pemakaian di Jakarta dan sekitarnya yang tidak ada jalan menanjak atau lahan parkir yang miring. Kelengkapan bagasi pada bagian depan yang disebut EZ rack memang cukup membantu untuk menaruh tempat minum atau barang yang kecil volume 1.2 liter. Bagasi bawah jok tempat duduk volume 2 liter hanya untuk menyimpan jas hujan saja.

PERFORMA Honda Beat memiliki kapasitas mesin= 108 cc dengan bore x stroke = 50 mm x 55 mm . Honda Beat saya kondisi standar km masih 0,1 km dari dealer . Bahan bakar minyak (BBM) memakai pertamax mengingat kompresi motor ini 9.2:1. Secara subyektif menurut saya agak lambat untuk di ajak akselerasi dari kecepata 0 – 40 km/jam, untuk akselerasi dari 40-90 km/jam lumayan enak. Sedangkan kecepatan maksimal (top speed) yang saya dapatkan adalah 100 km/jam dengan trek lurus kurang lebih 1.5 km.

Bagi biker yang biasa menggunakan motor selain matik (bebek atau sport), barangkali akselerasi dan kelincahan motor ini masih kurang , tetapi untuk motor matik dengan kapasitas di bawah 110 cc sudah cukuplah kencang. Yang perlu hati-hati pada saat menghetikan laju motor dari kecepatan tinggi ke kondisi motor berhenti, untuk motor jenis scooter matik ini membutuhkan jarak pengereman yang lebih panjang dari motor jenis lain. Hal ini kemungkinan pengaruh mesin CVT yang tidak mempunyai engine brake jika grip gas motor ditutup.

KONSUMSI Bahan Bakar (BBM) pada motor ini sangat dipengaruhi oleh gaya pengendara, jika sering geber gas habis-habisan maka konsumsi bahan bakar lebih boros. Tetapi jika diperlakukan sebaliknya dengan membuka gas di urut dengan halus akan mencapai hasil yang sebaliknya yaitu lebih irit.

Hal ini saya coba dengan beberapa gaya berkendara, BBM yang digunakan jenis Pertamax bobot pengendara 70 kg. Oh…. ya tes yang saya lakukan ini dengan cara mengendarai motor pada jarak tertentu di bagi dengan pemakaian bahan bakar untuk menempuh jarak tersebut. Kondisi pagi hari dimana banyak biker menuju tempat kerja. Sehingga kondisi ini yang dialami sehari-hari dari pinggiran kota menuju Jakarta . Hasil sebagai berikut:

KondisiJarak tempuh Konsumsi BBM Pemakaian km/liter
1 54 km 1.8 liter (54:1.8)= 30 km/ltr
2 89 km 2.49 liter (89:2.49)= 35.7 km/ltr
3 95 km 2.19 liter (95:2.19)= 43.4 km/ltr


  • Kondisi1: Honda Beat dinaiki berboncengan, bobot pengendara 70 kg + pembonceng 45 kg banyak akselerasi /sering buka gas spontan dan kecepatan variasi antara 60-90 km/jam.(seperti mengendarai motor manual saya biasa mengendarai Susie 125 yang responsif)

  • Kondisi 2: Honda Beat dinaiki pengendara berat 70 kg sendirian tidak banyak akselerasi dan kecepatan variasi antara 50-80 km/jam

  • Kondisi 3: Honda Beat dinaiki pengendara berat 70 kg sendirian digas dengan halus, kecepatan variasi antara 40-70 km/jam

Top speed : 100 km/jam dengan kondisi motor standar dan bahan bakar pertamax.

Artikel lain: Perbandingan Yamaha New Mio dan Honda Beat dan Perbandingan bebek super

 Read more...

Jumat, 01 Agustus 2008

Perbandingan Yamaha New Mio vs Honda Beat




Sebelum kita mengulas komparasi dari dua skuter matik ini ada baiknya kita menanyakan kepada diri sendiri . Apakah benar Anda memilih alat transportasi jenis motor skuter otomatik? Memang untuk saat ini pengguna skutic berkembang sangat pesat di Indonesia. Barangkali pertimbangan kepraktisan dalam segi pengoperasian terutama di kota besar yang lalu lintas sering macet atau dalam kondisi perjalanan stop and go.


Skutic sebagai motor atau alat transportasi yang menemani kita menuju tempat kerja sepanjang hari dan agar kita merasa nyaman, tidak bermasalah dan tetap semangat dalam menjalankan aktifitas kita harus memlih beberapa kriteria pada banyak hal termasuk:
- Anggaran
- Panjangnya perjalanan
- Lisensi
- Pengendara
- Gaya yang lebih disukai

Sebagai contoh, untuk biaya operasional , ke- iritan, re-sale value, after sale service, bagaimanapun jika Anda menempuh perjalan pulang pergi lebih dari 100 km, anda boleh memerlukan daya motor yang lebih besar. Pengalaman teman-teman Anda atau sekelilingnya, dealer-dealer terdekat dan info dari berbagai forum bisa menjadi lisensi. Mudah-mudahan itu dapat membantu memutuskan dalam memilih skutik.

KOMPARASI

Motor Yamaha New Mio(casting wheel) Honda BeAT
Harga OTR (Jkt) Rp. 11,8 jt Rp. 12 jt
Pilihan Warna 5 6
PxLxT(mm)1.820 X 675 X 1.0501.859 X 676 X 1.053
Jarakk terendah ke tanah (mm)130156
Jarak sumbu roda (mm)1.2401.240
Berat kosong (kg)87 89,3
Kap. tangki BBM (liter)3,73.5
Kapasitas oli mesin (ltr)0.90.7
Type rangka Steel tube Steel tube
Shock depan Telescopik Telescopik
Shock belakang Lengan ayun dgn shock tunggal Lengan ayun dgn shock tunggal
Rem depan Cakram Cakram
Rem belakang Tromol Tromol
Type, ukr ban depan 70/90- 14M/C34P 80/90-14M/40P
Type, ukr ban blk 80/90 - 14M/C40P 90/90 - 14M/40P
Mesin, type 4 tak-SOHC 2-valve 4 tak-SOHC 2-valve
Pendingin Aliran udara Aliran udara dengan kipas
Diameter x langkah (mm)50 x 57.9 50 x 55
Volume silinder (cc) 113.7 108
Rasio kompresi 8.8:1 9.2:1
Daya maksimum (PS/rpm)8.89/8.000 8.22/8.000
Torsi maksimum (Kgf.m/rpm)0.88/6.500 0.85/5.500
KarburatorKeihin NCV24 Keihin VK22
Sistem control emisiAIS Tidak ada
TransmisiCVT CVT
Bagasi depanada 1.5 lt 1.2
Bagasi bawah jok3.5 lt 2 lt
Parking brake lockTidak ada Ada
Secure Key ShutteriTidak ada Ada
Side stand swichTidak ada Ada
Aki MFTidak ada Ada
Accessories genuineada Tidak ada
Footstep boncengerAda tidak ada/menyatu dg dek depan




Dimensi.
Dengan melihat data spesifikasi di atas, kedua skutik mempunyai dimensi dengan perbedaan yang tipis atau hampir sama. Ukuran PxLxT (mm) Beat 1.859 X 676 X 1.053 dan New Mio1.820 X 675 X 1.050. Beat mempunyai kelebihan ukuran panjang 39 mm, lebar 1 mm dan tinggi 3 mm dibanding dengan Mio. Namun dimensi Beat kelihatan lebih tinggi ramping dan New Mio kelihatan lebih besar dan padat.

Hal ini disebabkan Beat mempunyai desain cover body samping dengan pola yang meruncing, pemasangan spatboard depan menempel pada sochbreker bawah yang berada sedikit di atas roda depan sehingga ada jarak yang cukup renggang antara lampu depan dan spatboard , serta juga ground clearen Honda Beat 156 mm paling tinggi di antara skutik pesaingnya.

Mesin.
Mesin New Mio mempunyai ukuran bore x stroke (50 mm x 57,9 mm) kapasitas 113.7 cc dan Beat memiliki bore x stroke (50 mm x 55 mm) kapasitas 108 cc. New Mio yang memiliki kapasitas mesin lebih besar dan bobot yang lebih ringan memiliki daya maksimum 8.9 PS/8.000 rpm dan perbandingan kompresi 8.8 : 1 mempunyai akselerasi yang lebih baik pada kecepatan menengah dan atas. Sedangkan Beat daya maksimum 8.22 PS/8.000 dengan perbandingan kompresi 9.2 : 1 dan langkah piston lebih pendek memiliki karakter akselerasi yang baik pada kecepatan rendah sampai menengah.

Beralih ke penggunaan bahan bakar New Mio dengan kompresi 8.8 : 1 cukup menggunakan premium, Beat dengan kompresi 9.2 : 1 di rekomendasikan menggunakan BBM dengan nilai oktan di atas 90 yang terdapat di BBM jenis Pertamax dan pertamax plus (Pertamina) agar daya dan efisiensi mesin tetap terjaga baik, walaupun tidak di haramkan menggunakan premium.

Untuk ke-iritan pemakaian BBM sebenarnya tergantung dari gaya si Pengendara (suka akselerasi, banyak mengerem, macet dan lain-lain) tetapi pengalaman penulis SECARA SUBYEKTIF untuk lalu-lintas Jakarta dengan kondisi stop and go New Mio kurang lebih 32 km/ltr sedangkan Beat 40 km/lter (maaf metode hanya dengan cara BBM di isi full tank dengan jarak tertentu kita isi kembali full tank, dari selisih bensin itulah kita bagi per km)

Untuk menghidupkan mesin, jika menggunakan kick stater kedua motor ini mudah untuk dihidupkan, tetapi jika menghidupkan menggunakan stater elektrik di sini kelihatan perbedaanya New Mio stater elektriknya bersuara halus disusul dengan deru mesin khas Mio, sedangkan Beat stater elektriknya berbunyi agak kasar.

Sistem pendinginan mesin New Mio hanya menggunakan aliran udara tetapi Beat dengan aliran udara dibantu kipas angin berguna mendinginkan mesin secara baik walaupun dalam kondisi macet. Tetapi New Mio juga mempunyai keunggulan dalam hal mengurangi pencemaran udara atau mereduksi emisi gas buang dengan AIS (Air Induction System).



Fitur.
Dalam hal Fitur Beat lebih lengkap sebagai contoh dalam hal Safety /keamanan, BeAT memang unggul didukung secure key shutter, side stand switch dan parking brake lock. motor lebih aman dari tindakan pencurian, juga pengendara jika lupa standar samping tidak dinaikan motor tidak akan hidup, serta kemudahan parkir pada tempat atau jalan yang miring.

Kelengkapan bagasi bagi kedua motor ini sama mempunyai bagasi pada bagian depan yang disebut fitur EZ rack dan juga di bawah jok tempat duduk hanya New Mio lebih unggul dalam kapasitas yaitu rack depan 1.5 l dan bagasi bwah jok 3.5 l disbanding dengan Beat yang hanya 2 ltr dan 1.2 ltr.

Kemudian untuk penyimpanan arus listrik dari kedua motor ini mempunyai perbedaan yaitu aki MF (maintenance free) diterapkan sebagai standar pada Beat yang merupakan nilai lebih, sementara New Mio masih mengandalkan aki konvensional.

Pelek dan Ban.
Baik New Mio, maupun Beat menggunakan pelek 14 inci tetapi BeAT sudah memakai ban yang paling lebar yaitu depan 80/90-14 MC 34 P dan belakang 90/90-14 MC 40 P. Sedangkan New Mio yaitu ukuran depan 70/90-14 MC 34 P dan belakang 80/90-14 MC 40 P. Pengaruh semakin lebar ban adalah lebih stabil saat dikendarai tetapi mempunyai kekurangan kelincahan dalam pengendaraan.

Footstep.
Tempat pijakan kaki penumpang belakang di BeAT menyatu dengan dengan dek depan jadi sejajar dengan pengendara di depan alias tidak ada footstepnya, sedangkan New Mio mempunyai footstep.

Topik sejenis : Perbandingan bebek super
 Read more...